SIARINDOMEDIA.COM – Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang dilakukan bersamaan dengan Hari Pendidikan Nasional. Lewat peringatan ini, UMM ingin membangkikan semangat berkiprah di dunia pendidikan untuk kebangkitan bangsa.
Dijelaskan oleh Rektor UMM Dr Fauzan MPd, bahwa peringatan momentum dua hari bersejarah ini merupakan tonggak bagi harga diri bangsa.
Hari Kebangkitan Nasional kali mengingatkan akan perjuangan dr Soetomo dan rekan-rekannya yang kemudian melahirkan organisasi pergerakan Budi Utomo. Melalui organisasi ini rakyat diajak bersatu padu untuk menjadi bangalsa yang merdeka.
“Peringatan ini urgensinya penting bagi pendidikan bangsa, agar tidak mudah dijajah oleh negara lain,” ungkap Fauzan, Sabtu (20/5/2023).
Lebih lanjut Rektor mengatakan, lewat semangat kebangkitan ini, UMM berupaya menjadi spirit jiwa inovatif solutif. Kampus ini harus bergerak maju, dan tak ada pilihan lain, kecuali terus maju.
“Nilai kebangkitan ini sebagai tonggak dasar untuk mengambil langkah strategis demi masa depan bangsa,” ucapnya.
Melalui sikap untuk selalu menjaga kekompakan, gotong royong dan saling mengingatkan, Rektor UMM mengajak warga kampus untuk melakukan pekerjan yang bermanfaat kepada masyarakat.
Dalam kesempatan ini pihak Rektorat UMM memberikan penghargaan kepada dosen yang berprestasi dan karyawan yang loyal, khususnya karyawan yang telah mengabdi 25 tahun atau lebih. Selain itu, juga ada pemberian apresiasi kepada mahasiswa berprestasi.
@UMMcampus melalui Rektornya, Dr Fauzan MPd, memberikan penghargaan kepada dosen dan apresiasi mahasiswa berprestasi di peringatan Hari Pendidikan Nasional yang dibarengkan dengan Hari Kebangkitan Nasional, Sabtu 20 Mei 2023. pic.twitter.com/AFNuXkXpQt
— Siarindo Media (@SiarIndoMedia) May 20, 2023
