SIARINDOMEDIA.COM – Seniman ludruk kondang asli Jawa Timur, Kartolo, bercerita tentang pengalaman menariknya ketika tampil di hadapan para tentara.
“Menghibur tentara itu agak susah. Karena tentara itu kaku, nggak seneng ngguyu,” kata Kartolo kepada tim Siarindo Media di kediamannya Jl. Kupang Jaya I No. 12 Surabaya, Kamis (18/5/2023).
“Tapi yo untunge ae tepak aku ngidung dek’e (para tentara) iso ngguyu,” lanjutnya.
Tujuan silaturahmi secara langsung di rumah legenda ludruk Jatim ini bertujuan untuk menyampaikan kesediaan mengisi agenda Pagelaran Wayang dan Ludruk yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang pada Jumat (26/5/23) mendatang.
Selain menceritakan pengalaman menariknya, pria kelahiran Pasuruan ini mengkonfirmasi bahwa tahun kelahirannya yang benar adalah tahun 1945 bukan 1947.
Nantinya, event Pagelaran Wayang dan Ludruk ini akan dihelat di halaman kantor Disdikbud Kota Malang. Selain Kartolo, pagelaran ini juga akan dimeriahkan langsung oleh penampilan Wali Kota Malang dan para kepala sekolah se-Kota Malang.
