SIARINDOMEDIA.COM – Malam Lailatul Qadar diibaratkan malam yang lebih baik dari 1000 bulan. Sebagaimana yang disebutkan dalam Al-Quran Surat Al-Qadr, yang artinya:
“Ibadah pada malam tersebut akan berlipat ganda hingga lebih baik daripada ibadah 1000 bulan (83 tahun).”
Selain menjadi malam turunnya para malaikat, Malam Lailatul Qadar juga merupakan malam pengampunan dosa sebagaimana hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari Muslim
“Barang siapa menghidupkan Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan hanya mencari pahala dari Allah, maka akan terampuni dosa-dosanya yang lalu maupun yang baru.”
Menurut Habib Muhammad bin Abdullah Alhaddar untuk mendapatkan Lailatul Qadar hendaklah menjaga 3 hal ini selama Ramadhan, yakni:
- Meninggalkan dosa dan maksiat apapun sebagaimana kita meninggalkan makan minum di siang hari.
- Tidak meninggalkan sholat tarawih sepanjang bulan Ramadhan.
- Tidak meninggalkan sholat berjamaah selama Ramadhan terutama jamaah isya dan shubuh.
Terdapat salah satu hadist mengenai waktu tepatnya Lailatul Qadar.
“Lailatul Qadar kemungkinan besar terjadi di malam ganjil antara 10 hari terakhir yaitu antara malam 21, 23, 25, 27, atau 29. Dengan ciri-ciri tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin, dan keesokan harinya cahaya matahari tidak terik menyinari bumi.” (HR. Ahmad).
Menurut Ustadzah Halimah Alaydrus beberapa yang perlu dilakukan pada Lailatul Qadar yaitu:
- Memperbanyak ibadah seperti sholat sunnah, baca Al-Quran, sedekah, dan lain sebagainya.
- Memperbanyak doa karena doa mustajab.
- Memperbanyak dzikir yang diajarkan Nabi Muhammad kepada Sayyidah Aisyah:
“Ya Allah Engkau adalah Dzat yang Pengampun, Engkau menyukai pengampunan, maka ampunilah aku.” (HR. Turmudzi)
