SIARINDOMEDIA.COM – Universitas Islam Malang (UNISMA) menggelar acara ‘Shawalan dan Pengajian Kubro’ dalam rangka ‘UNISMA Bershalawat Bareng Gus Iqdam’ pada Selasa (15/4/25).
Acara yang digelar meriah ini sekaligus ajang Pendaftaran Mahasiswa Baru UNISMA. Bertempat di Gedung Bundar Al-Asy’ari UNISMA, kegiatan yang dibuka untuk umum ini dimulai pukul 19.00 WIB hingga selesai.
Dihadiri sejumlah jajaran Dewan Pembina Yayasan Unisma, jajaran Pengurus Yayasan Unisma yang diketuai oleh Prof. Dr. Ir. H. Agus Sugianto, S.T., M.P.. Ketua Dewan Pengawas Yayasan Unisma Prof. Dr. Ir. Badat Muwakhid, MP., IPM. Jajaran Wakil Rektor Unisma, Dekan, Wakil Dekan, serta Dosen Unisma.
Acara ini diawali penampilan dari mahasiswa UNISMA, setelah itu dilanjutkan Majelis Taklim Sabilu Taubah, lalu mengaji dan bershalawat bersama Gus Iqdam. Ribuan jamaah khususnya mahasiswa UNISMA sangat antusias, terlihat gedung bundar tersebut mulai ramai sejak pukul 18.00 WIB.
Rektor Unisma Prof. Drs. H. Junaidi, M.Pd., Ph.D menyampaikan rasa terima kasih atas antusiasme masyarakat dalam sambutannya.
“Tentu kami menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Majelis Taklim Sabilu Taubah bersama Gus Iqdam dan para jamaah yang hadir di kampus Universitas Islam Malang,” ujarnya.
Kampus NU Terbesar di Indonesia
Selain sebagai ajang mencari berkah di bulan Syawal, kegiatan ini merupakan salah satu promosi UNISMA dalam Pendaftaran Mahasiswa Baru dengan membuka pendaftaran gratis mulai 15-17 April 2025. Unisma menjadi salah satu kampus NU terbesar di Indonesia.
“Sebagai sebuah perguruan tinggi, salah satu ukuran terbesarnya adalah jumlah mahasiwa, dan alhamdulillah pada saat ini lebih dari empat belas ribu mahasiswa berada di kampus Universitas Islam Malang,” imbuhnya.
Selain itu, Gus Iqdam mengungkapkan kampus UNISMA ini didirikan oleh orang-orang yang berilmu.
“Kampus Unisma ini adalah kampus yang paling besar keberkahannya se-Indonesia. Karena apa, didirikan oleh kelompok-kelompok Nahdlatul Ulama bahkan sampai perguruan tinggi, guru-guru sekalian, dosen-dosennya, ini dari kalangan para kiai para ulama,” ungkapnya.
Acara UNISMA Bershalawat Bareng Gus Iqdam ini tidak hanya menjadi momentum spiritual. Tetapi juga memperlihatkan sinergi antara dunia akademik dan nilai-nilai keagamaan.
