SIARINDOMEDIA.COM – Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AP2KB) Kota Malang tengah mempersiapkan tiga program strategis untuk menekan angka stunting di Kota Malang.
Program tersebut adalah Duta Generasi Berencana (Genre), Dapur Dahsyat, dan Sekolah Orang Tua Hebat (STOH).
Kepala Dinsos P3AP2KB Kota Malang, Donny Sandito mengurai bahwa ketiga program ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya gizi dan perawatan anak sejak dini.
“Program kami Dinsos turunan dari BKKBN. Contohnya misalnya Duta Genre, Generasi Berencana. Itu kita mensosialisasikan ke sekolah-sekolah,” papar Donny.
“Ke SMP dan SMA khususnya pemberian vitamin B supaya remaja putri khususnya tidak kekurangan vitamin B. Karena itu menjadi salah satu penyebab utama stunting,” sambungnya.
Lebih lanjut, Donny menambahkan, sosialisasi tersebut juga diisi dengan materi pernikahan dini hingga pergaulan bebas.
Selain Duta Genre, program bidikan lain untuk menekan angka Stunting adalah Dapur Dahsyat. Program ini akan fokus pada edukasi tentang penyediaan makanan bergizi.
“Dapur Dahsyat itu kita ada tim pendamping keluarga. Mereka mendampingi pasangan usia subur dan keluarga yang mempunyai balita,” urai Donny.
“Karena hasil Rembuk Stunting yang tahun kemarin itu, selain masalah kekurangan energi kritis itu terkait pengasuhan,” sambungnya.
Sementara program yang ketiga, ada sekolah orang tua hebat (SOTH) ditujukan untuk memberikan pendidikan dan dukungan bagi para orang tua terkait dengan hal-hal kesehatan termasuk stunting.
“SOTH itu kan salah satunya untuk memberikan edukasi kepada keluarga khususnya lansia terkait dengan hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan termasuk stunting,” pungkasnya.
