SIARINDOMEDIA.COM – Kelurahan Jodipan, Kecamatan Blimbing, adalah salah satu daerah di Kota Malang yang warganya memiliki tradisi dan cara unik merayakan Idul Adha. Tradisi yang digelar setiap selepas salat Idul Adha tersebut mereka beri nama Lebous Day.
Sudah satu dekade lebih para warga kampung Juanda-Nato Temenggungan dan sekitarnya menggelar tradisi arak-arakan hewan kurban baik sapi maupun kambing tersebut.
Kelurahan Jodipan, Kecamatan Blimbing, adalah salah satu daerah di Kota Malang yang warganya memiliki tradisi dan cara unik merayakan Idul Adha. Tradisi yang digelar setiap selepas salat Idul Adha tersebut mereka beri nama Lebous Day.#IDULADHA2023 #LebousDay2023 #Jodipan pic.twitter.com/5jlh9GozgV
— Siarindo Media (@SiarIndoMedia) June 29, 2023
Muhammad Firman Rusli, salah satu penggagas Lebous Day mengungkapkan bahwa agenda arak-arakan ini diadakan dengan tujuan mensyiarkan dan memotivasi warga agar memiliki gairah untuk berkurban.
“Tujuan kita setiap tahun membikin acara-acara seperti ini untuk syiar pastinya. Supaya orang-orang ini terdorong dan termotivasi untuk berkurban,” ucap Firman.
“Alhamdulillah setiap tahun (jumlah hewan qurban) meningkat. Kita awalnya cuma beberapa. Anak-anak kecil pun yang masih sekolah sampai niat buat nabung, uang jajan ditabung supaya bisa berkurban,” imbuhnya.
Di sisi lain, Firman memaparkan ada 40 kambing dan 3 sapi dari waga Juanda yang diarak dan disembelih pada agenda Lebous Day 2023. Hewan kurban tersebut sudah diamankan panitia sehari sebelum berlangsungnya tradisi.
Selain itu, agenda rutinan ini bekerja sama dengan salah satu peternakan sapi dan kambing asal Kota Surabaya, Basaef Farm. Peternakan langganan artis dan pejabat tersebut sudah terlibat dalam agenda Lebous Day kurang lebih selama lima tahun.
Hari ini, Kamis (29/6/2023), ratusan warga kampung Juanda memulai arak-arakan hewan kurban tersebut dengan start dari Jl. Juanda kemudian menuju ke poros jalan besar. Arak-arakan kemudian dilanjutkan ke Jl. Mangunsarkoro hingga dipungkasi dengan penyembelihan di sepanjang gang kampung Juanda.
Tradisi ini tampak meriah karena diikuti mayoritas warga kampung Juanda-Nato Temenggungan dan sekitarnya. Bahkan, saat para warga berada di ruas jalan utama, beberapa kendaraan terpaksa berhenti sejenak karena beberapa pengendara yang melintas terlihat menikmati euforia Lebous Day 2023 tersebut.
Sementara di seberang kampung Juanda, yaitu kampung Nato Temanggungan, Zulfikar Rizki Alamsyah selaku ketua panitia dari kampung tersebut, mengatakan ada 61 ekor kambing dan 4 ekor sapi yang diarak dan dikurbankan oleh warga kampung Nato Temanggungan.
Zulfikar juga merasa bangga bahwa tradisi Lebous Day dapat digelar dan diikuti oleh kampung-kampung di kelurahan Jodipan.
“Alhamdulillah tradisi ini bisa diikuti oleh kampung-kampung yang lain, diikuti oleh tempat-tempat yang lain dengan berbeda variasi,” tandas Zulfikar.