SIARINDOMEDIA.COM – Mahasiswa jurusan Teknik Mesin Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang baru saja meluncurkan mobil hemat energi “UART Nagapasa” di bengkel kreativitas Himpunan Mahasiswa Mesin, Kampus 2 ITN Malang, Rabu (7/6/2023).
Dengan dilahirkannya mobil ini, tim ITN Malang optimis dan siap mengguncang turnamen Shell Eco-Marathon 2023 di sirkuit Pertamina Mandalika Internasional, Kuta, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat pada tanggal 4-9 Juli 2023.
Mobil yang diberi nama Nagapasa oleh tim ITN Malang ini dirancang mulai sejak tahun 2021. Karena ada beberapa standar yang harus dipenuhi untuk mengikuti ajang balap tingkat Internasional Juli mendatang, mobil ini mengalami reparasi hampir 80 persen.
Di sisi lain, struktur dari Nagapasa ini menggunakan alumunium. Sementara untuk bodinya menggunakan serat karbon dan di bagian mesin, para tim ITN Malang menggunakan mesin Myanmar tipe L48N.
Selain itu, mobil yang memiliki warna merah ini menggunakan solar merk Shell sebagai bahan bakar dan kaki-kakinya menggunakan after market, seperti di bagian velg menggunakan Tdr dan kaliper menggunakan mesin.
Lebih jauh lagi, kelebihan dari Nagapasa sendiri adalah lebih hemat bahan bakar dan hemat emisi.
“Kelebihan dari kendaraan ini yaitu hemat bahan bakar dan hemat untuk emisi. Jadi emisinya tidak terlalu tinggi dan kemungkinan pencemaran udara itu rendah,” kata Naufal Ramadhani, manajer tim ITN Malang.
“Dari beberapa hasil riset, titik yang kami temukan yaitu satu liter dapat menempuh (jarak) 35 kilometer,” sambungnya.
Untuk estimasi biaya produksi mobil ini, imbuh Naufal, berada di kisaran 75 juta. Manajer tim ITN Malang tersebut juga mengutarakan bahwa jajaran dosen dan alumni Teknik Mesin ITN Malang sangat mendukung secara penuh dalam pembiayaan produksi Nagapasa tersebut.