SIARINDOMEDIA.COM – Seiring bertambahnya usia, kita mungkin akan mengalami penurunan daya ingat dan kemampuan berpikir, tetapi nutrisi yang disebut flavanol dapat membantu menggagalkan penurunan itu, lho!
“Kami menunjukkan dalam penelitian ini, karena kami memiliki biomarker flavanol, bahwa jika Anda relatif kekurangan flavanol, ini yang menyebabkan penurunan daya ingat yang berkaitan dengan usia,” ujar Scott Small, seorang profesor neurologi dan direktur Pusat Penelitian Penyakit Alzheimer di Sekolah Tinggi Dokter dan Ahli Bedah Universitas Columbia.
Small menyebut, mungkin saja seperti halnya bayi membutuhkan nutrisi tertentu untuk otaknya yang sedang berkembang, otak orang dewasa juga membutuhkan nutrisi khusus untuk kesehatan yang optimal.
Dia juga mengatakan, untuk orang yang menginginkan hidup lebih lama, para ilmuwan mencari serangkaian rekomendasi nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh dan otak yang menua.
“Saya ingin percaya bahwa ini adalah salah satu studi pertama yang mulai menetapkan rekomendasi diet tersebut,” kata Small, dikutip dari UPI.
Menurut Departemen Pertanian AS, selain buah beri dan cokelat hitam, makanan lain yang mengandung flavanol termasuk apel terutama kulitnya, kemudian anggur, buah jeruk, kakao, dan teh hijau.
Sementara sumber sayuran flavanol yang baik adalah bawang, cabai, kangkung, brokoli, rutabaga, dan bayam
“Saya yakin Anda bisa mengonsumsi cukup flavanol untuk mencegah kekurangan,” kata Small.
Namun, dia mengimbau masyarakat untuk tidak fokus mendapatkan nutrisi ini melalui coklat.
“Tidak mungkin Anda bisa makan cokelat dalam jumlah yang cukup untuk mendapatkan manfaat ini. Nyatanya, jika Anda mencobanya, Anda akan mati lebih dulu,” kata Small.
Penelitian sebelumnya pada tikus menemukan bahwa zat tertentu dalam flavanol yang disebut epicatechin meningkatkan pertumbuhan neuron dan pembuluh darah, meningkatkan daya ingat.
Pada manusia, sebuah penelitian kecil mengaitkan dentate gyrus dengan penuaan kognitif, atau mental. Uji coba yang lebih besar menemukan bahwa flavanol meningkatkan daya ingat, memiliki dampak terbesar pada orang yang memulai diet berkualitas rendah.