SIARINDOMEDIA.COM – Legenda ludruk Jawa Timur, Kartolo, mengaku sangat senang tampil atau manggung di Malang. Selain punya banyak penggemar, dia juga punya banyak kenangan indah di Bhumi Arema.
Ada sejumlah pengalaman unik dialami sang maestro lawak Jawa Timur ini dengan Malang. Dalam karirnya sebagai komedian, dia merasa paling banyak punya penggemar di Malang.
Ini dia ceritakan kepada Siarindo Media dalam perjalanan satu mobil dari Surabaya menuju Malang, Jumat siang (26/5/2023).
Kartolo mencontohkan beberapa kali saat jalan-jalan ke Malang, dia marung. Di warung itu kerap disarkan rekamannya. Juga di tempat-tempat nongkrong, pasa jam tertentu dia juga melihat warga kumpul mendengarkan lawakannya dari radio.
“Dadi pas aku nang Malang kadang yo guyu dewe akeh wong ngrungokno radio jula-juliku,” kata Kartolo dengan logat medoknya.
Tak hanya itu, kerap dia ke Malang dengan menyamar pakai masker. Tapi tak sedikit warga yang mengenalinya. Sehingga dia kerap dikerubuti warga untuk foto.
“Pokoke aku seneng nek nang Malang,” tegasnya.
Sementara itu, beberapa hari sebelum manggung di Pagelaran Wayang dan Ludruk di halaman Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang, Kartolo sempat kurang enak badan, flu ringan. Meski demikian, tokoh ludruk legendaris Jatim tersebut memastikan tetap akan tampil sesuai jadwal.
Di pentas budaya yang digagas Disdikbud Kota Malang bekerja sama dengan Siarindo Media ini, Kartolo akan tampil dengan jula juli dan parikan khasnya pada Jumat (26/5/2023).
Selain Kartolo, pagelaran akbar tersebut juga akan menampilkan tiga dalang sekaligus, dengan lima sinden guna menyemarakan acara.