SIARINDOMEDIA.COM – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Malang, Suwarjana, memantau gladi bersih para talent dan personel Cakra Baruna Indonesia di Museum Mpu Purwa, Rabu (24/5/2023) malam. Kehadiran Kadisdikbud di tempat latihan ini bertujuan untuk memastikan bahwa penampilan yang akan disuguhkan di Pagelaran Wayang dan Ludruk pada Jumat (26/5/2023) sudah matang.
“Ndak usah takut main. Pede. Kuncinya pede,” kata Suwarjana kepada para talent.
“Yang jelas harus semangat. Kalo bisa tampil gagah ya harus gagah. Nutuke yo harus semangat,” imbuhnya.
Selain memantau latihan dan memberi semangat, Suwarjana juga melakukan koordinasi dengan para panitia terkait teknis acara yang akan digelar di halaman kantor Disdikbud ini.
Kadisdikbud Kota Malang itu mengatakan bahwa tidak ada pemisahan terkait tempat duduk di agenda Pagelaran Wayang dan Ludruk, Jumat ini. Baik kepala sekolah atau warga, semua bisa duduk di mana pun sesuai waktu mereka datang ke acara.
“Pokoknya siapa yang datang duluan tak suruh duduk duluan,” kata Suwarjana.
“Datang makan, baru duduk. Siapa pun wes. Kepala sekolah teko keri brarti ya ndak oleh tempat duduk,” imbuhnya sambil bercanda.
Sebagaimana diketahui, Dinas Kebudayaan dan Pendidikan (Disdikbud) Kota Malang bekerja sama dengan Siarindo Media menghelat Pagelaran Wayang dan Ludruk pada Jumat (26/5/2023). Pentas budaya yang menjadi rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional ini akan digelar di halaman kantor Disdikbud Kota Malang.
Selain mengundang legenda ludruk Jawa Timur, Kartolo, pagelaran ini juga akan dimeriahkan langsung oleh penampilan Suwarjana selaku Kadisdikbud Kota Malang dan para kepala sekolah se-Kota Malang.
