BISNIS PENGEPUL BUNGA DI KOTA BATU, POTENSI BESAR DI TENGAH TANTANGAN CUACA

SIARINDOMEDIA.COM – Kota Batu, yang sudah lama dikenal sebagai pusat budidaya bunga di Jawa Timur, kini semakin menggeliat dengan bisnis pengepul bunga.

Para pengepul menjadi penghubung utama antara petani bunga lokal dan pasar di berbagai daerah, mulai dari kawasan Jawa Timur hingga Bali.

Sulis (58), seorang pengepul bunga di Kecamatan Bumiaji yang menjalankan bisnis dengan nama Golden Flower. Mengungkapkan bahwa bisnis ini memiliki potensi yang besar, terutama saat musim perayaan seperti pernikahan, Hari Valentine, dan acara besar lainnya.

Link Banner
DARI LADANG. Proses pemilahan bunga mawar yang telah di panen. Foto: Melda

“Permintaan bisa naik dua sampai tiga kali lipat saat momen-momen tersebut. Kami bisa mengirimkan ribuan tangkai bunga setiap minggunya,” kata Sulis.

Bunga yang paling banyak dicari adalah krisan, mawar, anyelir, dan anthorium. Setelah dipanen, bunga-bunga ini disortir dan dikemas ulang sebelum dikirim ke berbagai wilayah..

Namun, di balik kesuksesan bisnis ini, ada tantangan yang harus dihadapi. Salah satunya adalah perubahan cuaca yang tidak menentu.

Para pengepul, yang menjadi penghubung utama antara petani bunga dan pasar, harus menghadapi tantangan besar saat cuaca tidak bersahabat.

Curah hujan yang tinggi sering kali memengaruhi kualitas bunga, sehingga pasokan menjadi kurang stabil. Selain itu, persaingan harga dengan pengepul dari daerah lain juga menjadi tantangan tersendiri.

“Cuaca buruk memang sering jadi kendala, tapi kami punya solusi dengan bekerja sama dengan lebih banyak petani untuk memastikan pasokan agar tetap aman,” tambahnya.

Tak hanya menyulitkan proses pengangkutan bunga dari ladang. Hujan yang turun terus-menerus beberapa hari terakhir juga memengaruhi kualitas bunga potong.

Meski begitu, bisnis pengepul bunga di Batu tetap menjadi salah satu roda penggerak ekonomi lokal.

Banyak warga yang terlibat dalam proses pengemasan hingga pengiriman. Sehingga bisnis ini menjadi lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.

Dengan berkembangnya tren dekorasi berbasis bunga segar. Para pelaku usaha di Batu berharap bisnis ini akan terus tumbuh dan membawa manfaat lebih besar. Baik bagi petani maupun masyarakat setempat.

Follow Berita & Artikel Siarindo Media di Google News

Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *