ASPEK PENINGKATAN KAPASITAS PERSONAL

Oleh: Engelbertus Kukuh Widijatmoko,SH., M. Pd

SIARINDOMEDIA.COMDelapan puluh persen dari semua pilihan didasarkan pada rasa takut. Kebanyakan orang tidak memilih apa yang mereka inginkan; mereka memilih apa yang menurut mereka aman.(Phill McGraw)

ADAPTASI. Keinginan dan ketakutan ternyata bisa menjadi dua hal yang berhubungan terutama dalam mengambil pilihan atau melakukan suatu tindakan. Aman adalah rasa yang diinginkan semua orang, tanpa mengkhawatirkan hal yang akan terjadi di hidupnya.

Manusia pada umumnya lebih memilih membuat keputusan didasarkan rasa takut supaya tetap di dalam zona aman. Banyak yang tidak berani untuk mengambil risiko untuk mencoba hal-hal yang baru.

PARTISIPASI. Hal yang monoton dan sudah dilalui membuat orang lebih suka memilih hal yang seperti ini dibandingkan hal yang baru, menantang dan memiliki resiko. Padahal banyak orang yang ingin mencoba hal yang baru namun kalah dengan rasa takutnya.

Karena sesuatu yang baru tentunya juga tidak pasti kedepannya karena belum pernah dilalui. Banyak yang menyampingkan keinginannya hanya karena rasa takut dengan risiko dan memilih berada dibawah rasa aman.

Kukuh Unikama
Engelbertus Kukuh Widijatmoko,SH., M. Pd. Foto: Ist

INOVASI. Dalam salah satu kata bijak Phill McGraw, beliau mencetuskan bahwa delapan puluh persen dari semua pilihan didasarkan pada rasa takut. Kebanyakan orang tidak memilih apa yang mereka inginkan; mereka memilih apa yang menurut mereka aman.

Kata-kata ini memang seuai dengan kenyataan hidup ini. Rasa takut selalu menyelimuti kita sehingga memendam keinginan dan harapan kita.

KOLABORASI. Hal yang aman memang lebih menyenangkan dari hal baru, karena hal yang aman lebih memiliki potensi tidak beresiko dibandingkan hal yang baru. Tentunya kita pernah menginginkan sesuatu yang baru namun karena rasa takut yang menyelimuti kita, membuat kita menyampingkan rasa keinginan tersebut.

Walaupun aman menyenangkan, jika kita tidak berani menuruti keinginan kita, kita akan berada di level yang sama dengan kondisi yang sama hanya waktu yang berbeda. Namun jika berani mengambil hal yang baru dan menuruti keingan kita, kita sendiri juga akan mendapat kenaikan level, baik dalam pengetahuan maupun pengalaman.

Artikel merupakan sumbangan tulisan dari Engelbertus Kukuh Widijatmoko,SH., M. Pd

* Penulis merupakan Sosiopreneur dan Dosen Prodi PPKn Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama)

Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *