SIARINDOMEDIA – Content creator dan pelukis muda, Erika Richardo, kembali menunjukkan bahwa media sosial bisa menjadi alat untuk perubahan nyata.
Lewat kontennya, Erika berhasil menginspirasi ribuan orang untuk ikut bergerak. Hasilnya, dalam waktu hanya lima hari ia berhasil menggalang dana sebesar Rp 1 miliar.
Dana tersebut digunakan untuk membangun dua sekolah di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), salah satunya adalah TK Maca Pasir Putih.
Sekolah ini berada di wilayah yang pernah terdampak gempa besar pada tahun 2018 dan sejak itu belum memiliki fasilitas pendidikan yang layak.
Kondisi ini memotivasi Erika untuk turun tangan mengajak mansyarakat untuk merenovasi bangunan sekolah. Melalui kampanye donasi, sebanyak 15 ribu orang dari berbagai daerah ikut berdonasi.
Erika Richardo memang bukan sekadar content creator biasa. Di balik unggahan-unggahan kreatifnya di TikTok, tersimpan semangat besar untuk membawa perubahan nyata.
Perjalanan sosialnya dimulai jauh sebelum proyek di Lombok. Salah satu aksi sosialnya yang paling berkesan adalah pembangunan sekolah PAUD Evata di Kampung Kalingara, Wewewa Tengah, Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Erika memilih bangunan sekolah yang ramah lingkungan dengan menggunakan ecobricks, yaitu bata yang dibuat dari limbah plastik, sebagai bahan utama bangunan.
Langkah ini menunjukkan kepeduliannya bukan hanya pada pendidikan, tetapi juga pada kelestarian lingkungan. Ia menyadari bahwa pembangunan fisik harus sejalan dengan pembangunan kesadaran akan pentingnya menjaga bumi.
Dengan seni sebagai media, Erika berhasil menyampaikan pesan-pesan tersebut kepada ribuan pengikutnya.
Kisah Erika adalah bukti bahwa media sosial tidak hanya tentang hiburan semata. Di tangan orang yang tepat, ia bisa menjadi alat untuk menyebarkan empati, membangun kesadaran, dan mendorong aksi nyata.
Kini, dua sekolah baru sedang dibangun di Lombok. Bukan hanya bangunan yang berdiri, tapi juga harapan yang tumbuh bahwa anak-anak di sana akan terus belajar, berkembang, dan bermimpi lebih tinggi.
