SIARINDOMEDIA.COM – Kebersihan sanitasi menjadi faktor penting dalam menjaga kesehatan masyarakat. Salah satu aspek yang sering diabaikan adalah perawatan sistem pembuangan, termasuk sedot WC rutin.
Padahal, WC yang jarang disedot dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan dan pencemaran lingkungan.
Menurut Gilang Sugito Putro, limbah domestik yang tidak dikelola dengan baik dapat mencemari air tanah dan menyebabkan penyakit seperti diare, kolera, dan infeksi saluran pencernaan lainnya.
“Jika septic tank penuh dan tidak segera dikosongkan, limbah bisa merembes ke sumur warga, mencemari sumber air bersih, serta memicu bau tidak sedap,” ujarnya.
Mitra Jaya Malang, salah satu penyedia jasa sedot WC yang aktif dalam pelayanan sanitasi yang beralamat di Jl. Rangkok, Kecamatan Sukun, Kota Malang.

Perusahaan ini menawarkan berbagai layanan, antara lain:
- Penyedotan limbah tinja
- Penyedotan limbah dapur/minyak
- Penyedotan lumpur
- Pelancaran got tersumbat
- Pelancaran wastafel
- Jasa pembuatan septic tank
Pemerintah setempat melalui Dinas Lingkungan Hidup mengimbau masyarakat untuk rutin melakukan sedot WC minimal sekali dalam dua hingga tiga tahun, tergantung pada kapasitas septic tank dan jumlah penghuni rumah.
Beberapa daerah bahkan sudah menerapkan layanan sedot WC berbasis langganan untuk memastikan pengelolaan limbah yang lebih baik.
Pria 33 tahun ini juga menambahkan, usaha sedot WC miliknya buka 24 jam setiap hari.
“Demi kesehatan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat, kami rela 24 jam disetiap harinya agar masyarakat terjaga kesehatannya dan dapat di andalkan kinerjanya”, tambahnya.
Zahro, salah satu warga setempat mengaku awalnya enggan melakukan sedot WC karena menganggapnya tidak terlalu penting.
“Tapi setelah WC mampet dan air sumur mulai berbau, saya sadar betapa pentingnya perawatan septic tank secara rutin,” katanya.
Dengan melakukan sedot WC secara berkala, masyarakat tidak hanya menjaga kebersihan rumah tangga, tetapi juga berkontribusi pada kesehatan lingkungan.
Pemerintah dan penyedia jasa sedot WC pun diharapkan terus melakukan sosialisasi agar kesadaran masyarakat terhadap sanitasi semakin meningkat.