SIARINDOMEDIA.COM – Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) STAIMA Al-Hikam Malang sukses menyelenggarakan Seminar PGMI 2024 yang bertemakan “Peningkatan Kompetensi Pedagogik Guru MI di Era Society 5.0”.(30/11/2024).
Acara ini dihadiri oleh para praktisi pendidikan, mahasiswa PGMI, serta akademisi yang antusias untuk menggali lebih dalam tentang pentingnya inovasi dan adaptasi dalam dunia pendidikan di era digital.
Dalam sambutannya, Ketua STAIMA Al-Hikam Malang, Dr. Mochamad Nurcholiq, M.Pd., menekankan bahwa para guru memegang peran kunci dalam membentuk karakter siswa, yang lebih dari sekedar mentransfer ilmu.
“Experience is the best teacher. Segala hal yang dilihat dan didengar oleh siswa akan menjadi teladan yang mereka tiru,” ujar Dr. Nurcholiq, mengingatkan pentingnya teladan dalam pendidikan.
Sambutan serupa juga disampaikan oleh Dr. Rohmah Istikomah, S.S., M.Pd.I., selaku Ketua Program Studi PGMI STAIMA, yang memuji semangat peserta seminar dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.
“Guru MI harus memiliki keterampilan pedagogik yang relevan dengan tantangan Era Society 5.0. Mereka harus siap mengintegrasikan teknologi dalam setiap aspek pembelajaran,” ujar Dr. Rohmah.
Seminar ini semakin menarik dengan hadirnya pembicara berkompeten, Dr. Hj. Samsul Susilawati, M.Pd., Ketua Program Pascasarjana S2 PGMI UIN Maliki Ibrahim Malang.
Dalam sesi pemaparannya, Dr. Samsul mengungkapkan bagaimana guru dapat menciptakan pembelajaran yang menyenangkan melalui pengelolaan yang kreatif dan inovatif.
“Kunci utama adalah mengelola pembelajaran yang kreatif dan inovatif, sehingga siswa merasa terinspirasi,” tegasnya.
Pemateri kedua, Dr. Rohmah Istikomah, S.S., M.Pd.I., memberikan materi tentang pentingnya pengembangan kompetensi guru dalam era Society 5.0 yang menuntut kemampuan guru untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan. Dia mengungkapkan bagaimana guru dapat mengembangkan keterampilan pedagogik yang berfokus pada pembelajaran berbasis teknologi yang memperhatikan kebutuhan dan karakter siswa di masa depan.
Acara ini tidak hanya sekadar sebuah seminar, melainkan sebuah ajang refleksi dan motivasi bagi para guru dan calon guru MI untuk terus meningkatkan kompetensinya. Dengan berfokus pada integrasi teknologi dalam pembelajaran, seminar ini bertujuan mencetak generasi guru yang tidak hanya cerdas, tetapi juga siap menghadapi tantangan pendidikan di masa depan.
Antusiasme peserta terlihat jelas melalui diskusi aktif seputar cara-cara praktis mengembangkan keterampilan pedagogik yang sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan zaman.
Para peserta berharap kegiatan ini menjadi batu loncatan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di Madrasah Ibtidaiyah, terutama dalam menghadapi tuntutan dan dinamika era Society 5.0 yang semakin mengedepankan keterhubungan digital.
Melalui seminar ini, STAIMA Al-Hikam Malang semakin menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi para pendidik. Diharapkan, para guru dapat lebih siap beradaptasi dengan perubahan dan memberikan pendidikan terbaik yang dapat membentuk karakter generasi muda yang tangguh dan berkualitas. (*)