SIARINDOMEDIA.COM – Hujan di Kota Malang seringkali datang tiba-tiba akhir-akhir ini, terutama di sore hari. Namun, di balik tetesan air yang membasahi kota, ada peluang rejeki yang dimanfaatkan oleh sebagian warga yakni jasa payung dadakan di depan Transmart Malang.
Saat hujan turun, terlihat beberapa orang mulai dari anak-anak hingga orang dewasa menawarkan payung kepada pengunjung yang hendak menyeberang jalan atau menuju parkiran.
Dengan tarif seikhlasnya atau kisaran Rp5.000, jasa ini cukup membantu pengunjung yang tidak membawa payung.
“Lumayan Mbak, daripada basah. Tadi juga ada ibu-ibu yang mau ke Matos, saya payungi sampai lokasi,” ujar Diki salah satu penyedia jasa payung.
Bagi mereka, jasa ini bukan hanya soal menolong orang dari basah kuyup, tapi juga cara sederhana untuk mencari penghasilan tambahan secara halal.
Aktivitas ini biasanya muncul saat hujan turun deras dan lokasi mulai dipenuhi pengunjung yang hendak keluar atau masuk gedung. Pengunjung pun merasa terbantu.
“Daripada nunggu hujan reda, mending langsung jalan aja sambil dipayungi. Apalagi kalau bawa anak kecil atau barang banyak, cukup membantu si apalagi ga berpatok harga,” ujar Rani, pengunjung Transmart.
Fenomena ini menjadi gambaran sederhana bagaimana kreativitas dan kepekaan terhadap situasi bisa menjadi peluang usaha bahkan di tengah cuaca yang kurang bersahabat.
Di balik hujan, ada semangat untuk tetap berjuang mencari rejeki.
